Setelah memahami apa itu pinyin dan pentingnya nada dalam belajar Bahasa Mandarin, sekarang saatnya kita mendalami aturan penulisan dan pengucapan pinyin. Artikel ini akan membahas lebih rinci tentang konsonan, vokal, huruf khusus seperti ü, dan beberapa aturan khusus yang perlu kamu ketahui.
Aturan Penulisan dan Pengucapan Pinyin
Apa Itu Pinyin? Sekilas Kembali
Pinyin adalah sistem romanisasi yang digunakan untuk menulis bunyi Bahasa Mandarin dengan huruf Latin. Setiap pinyin terdiri dari konsonan awal (initial) dan vokal akhir (final). Beberapa pinyin juga memiliki nada yang ditandai dengan simbol di atas vokal utama.
- nǐ hǎo = Halo
- xièxiè = Terima kasih
Untuk memahami pinyin dengan baik, kita perlu mengenal komponen utamanya: konsonan, vokal, dan beberapa aturan khusus dalam penulisan dan pengucapan.
Konsonan (Initial)
Konsonan dalam pinyin adalah bunyi awal suku kata. Ada total 21 konsonan, yang dibagi menjadi beberapa kategori berdasarkan cara pengucapannya:
Konsonan Biasa
- b, p, m, f
- b: seperti “b” pada buku
- p: seperti “p” pada paku, namun sedikit lebih hembus
- m: seperti “m” pada mata
- f: seperti “f” pada fajar
Konsonan Alveolar
- d, t, n, l
- d: seperti “d” pada dadu
- t: seperti “t” pada tinta, dengan hembusan lebih kuat
- n: seperti “n” pada nasi
- l: seperti “l” pada lampu
Konsonan Velar
- g, k, h
- g: seperti “g” pada gula
- k: seperti “k” pada kapal, dengan hembusan lebih kuat
- h: seperti “h” pada halo, namun lebih bergetar di tenggorokan
Konsonan Retrofleks dan Alveopalatal
- zh, ch, sh, r, j, q, x
- zh: seperti “j” pada jika, tapi lidah lebih melengkung
- ch: seperti “ch” pada cinta, dengan hembusan
- sh: seperti “sh” pada syukur, dengan lidah melengkung
- r: seperti “r” pada roti, tapi lebih seperti bunyi mendesis
- j, q, x: bunyi khas Mandarin, sering dipasangkan dengan vokal seperti i atau ü (lihat penjelasan di bawah).
Vokal (Final)
Vokal dalam pinyin adalah bunyi akhir suku kata. Ada total 6 vokal dasar:
- a: seperti “a” pada apa
- o: seperti “o” pada soto
- e: bunyi seperti “e” pada empat, tapi lebih datar
- i: seperti “i” pada tinta
- u: seperti “u” pada buku
- ü: bunyi unik seperti “yu”, dengan bibir membulat
Huruf Ü (Umlaut)
Huruf ü adalah vokal khusus dalam pinyin. Bunyi ini dihasilkan dengan memajukan bibir seperti mengatakan huruf “u”, tetapi posisi lidah dan suara yang dikeluarkan seperti mengatakan huruf “i”.
- lǜ (绿) , lü dengan nada 4, yang artinya hijau
- nǚ (女) , nü dengan nada 3, yang artinya perempuan
Aturan Penulisan dan Pengucapan Khusus
Huruf Y dan W sebagai Awalan
- Ketika huruf i berdiri sendiri, ditambahkan huruf y di awal. Contoh:
- i → yī (一) = satu
- yi tetap ditulis yī, tapi diucapkan hanya “i“.
- Ketika huruf u berdiri sendiri, ditambahkan huruf w di awal. Contoh:
- u → wǔ (五) = lima
- wu tetap ditulis wǔ, tapi diucapkan hanya “u“.
Aturan Penulisan Pinyin
Dalam pinyin, jika sebuah suku kata dimulai dengan vokal a, o, e, i, u, ü tanpa adanya konsonan di depannya, huruf y atau w sering digunakan sebagai “pengisi” untuk memastikan suku kata tersebut tetap jelas dalam penulisan. Ini adalah aturan baku dalam sistem pinyin.
- iu → you (有) = punya
- uo → wǒ (我) = saya
Kasus “iu” dibaca “iou” dan ditulis “you”
- Dalam pinyin, iu sebenarnya adalah bentuk singkatan dari iou.
- Aturan ini dibuat untuk menyederhanakan penulisan, tetapi pengucapannya tetap seperti iou.
- liú (流) = mengalir → pengucapan: liou, bukan liu.
- jiǔ (九) = sembilan → pengucapan: jiou, bukan jiu.
- Ketika tidak ada konsonan di depannya, iu menjadi you untuk menyesuaikan aturan penulisan.
Kasus “ui” dibaca “uei” dan ditulis “wei”
- Seperti kasus iu, kombinasi vokal ui adalah bentuk singkatan dari uei.
- Penulisannya dipersingkat menjadi ui, tetapi pengucapannya tetap uei.
- huī (灰) = abu-abu → pengucapan: huei, bukan hui.
- suí (随) = mengikuti → pengucapan: suei, bukan sui.
- Jika ui berdiri sendiri tanpa konsonan, ditulis sebagai wei.
Kasus Khusus “ü”
Huruf ü hanya digunakan setelah konsonan tertentu: j, q, x, y. Dalam kasus ini:
- Umlaut (titik dua) pada ü dihilangkan:
- jü → ju (菊) = bunga krisan.
- qǜ → qu (去) = pergi.
- Dengan konsonan lainnya (seperti l atau n), umlaut tetap ada untuk membedakan dengan u:
- lǜ (绿) = hijau.
- nǚ (女) = perempuan.
Vokal Tunggal Tanpa Konsonan di Depan
Ketika vokal a, o, e, i, u, ü berdiri sendiri tanpa konsonan awal, tambahan huruf y atau w digunakan:
- a → ya
- o → wo
- e → ye
- i → yi
- u → wu
- ü → yu
Kombinasi Khusus Lainnya
“ong” sebagai Gabungan “u + ng”
Kombinasi ong sebenarnya adalah gabungan vokal u dengan konsonan ng, yang diucapkan dalam satu tarikan napas.
- zhōng (中) = tengah → pengucapan: jung.
- gōng (工) = kerja → pengucapan: gung.
“eng” dan “ang” sebagai Bunyi Hidung
Kombinasi vokal dengan ng (seperti eng, ang) menghasilkan bunyi yang lebih “bergaung” di hidung.
- hěn (很) = sangat → bunyi: hën.
- máng (忙) = sibuk → bunyi: mang.
Dengan mengenal konsonan, vokal, huruf khusus seperti ü, serta aturan penulisan unik seperti penggunaan y dan w, kamu akan semakin percaya diri dalam menggunakan Bahasa Mandarin.
Sampai jumpa di artikel berikutnya!